blog how to, blog trick, blog tips, tutorial blog, blog hack

Minggu, 05 Juni 2011

Pemadaman Listrik Lampung Tengah

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, GUNUNG SUGIH - Warga mengeluhkan pemadaman listrik yang dilakukan PLN, dalam dua hari terakhir. Dampaknya, sejumlah aktivitas masyarakat terganggu akibat tidak adanya aliran listrik.

Agus Hermanto, warga Yukum Jaya, Lampung Tengah mengatakan, padamnya listrik menyebabkan semua pekerjaan yang menggunakan arus listrik terhenti. Menurutnya, kondisi itu merugikan para pelaku usaha.

"Ya, kerjaan kita semuanya kan pakai listrik. Kalau mati, sama saja pemasukan enggak ada. Dampak utama itu ya rugi. Bahaya ini kalau terus menerus," ujar Agus yang memiliki usaha fotokopi kepada Tribunlampung.co.id, Selasa (31/5/2011).

Di Metro, banyak warga juga merasakan hal yang sama. Dedi, warga Metro menilai, pemadaman lisrik jelas merugikan konsumen. Pemadaman juga telah terjadi sejak dua hari terakhir.

"Pekerjaan saya berhubungan dengan listrik. Jadi, kalau mati otomatis terhambat. Apalagi, matinya merata. Bagaimana kami mau kerja," kata Dedi yang berprofesi sebagai wartawan televisi.

Azis, pemilik warung internet (warnet) Sirkuit di Metro memaparkan, dalam dua hari pemasukan usahanya hilang sekitar Rp 200 ribu-Rp 300 ribu. Ia berharap, PLN bisa segera menormalkan kembali aliran listrik.

"Jam ramai itu dari jam 12.00-17.00 WIB. Matinya ini kan dari jam 08.00 WIB sampai malam. Sudah pasti rugi. PLN juga tidak pernah sosialisasi kalau akan ada pemadaman listrik," tukasnya.

PLN Ranting Bandar Jaya Lampung Tengah mengungkapkan, pemadaman listrik diakibatkan adanya gangguan pada dua mesin pembangkit listrik yang berada di PLTU Tarahan.

Kepala Ranting PLN Bandar Jaya Paino menjelaskan, unit 3 dan unit 4 yang menghasilkan sekitar 200 megawatt arus listrik di PLTU Tarahan mengalami gangguan. Sehingga, terjadi pemadaman secara bergilir di wilayah Lampung.

"Jadi, bukan di Lamteng saja. Kebutuhan Lampung itu sekitar 450 megawatt. Nah, yang terganggu ini ada sekitar 200 megawatt, jadi hampir setengahnya. Sehingga, tidak ter-cover. Itu sebabnya dilakukan pemadaman," papar Paino.

Paino menegaskan, pemadaman listrik tidak ada kaitannya dengan peralihan pelanggan KLP SSM ke PLN. (*)

1 comments:

pelanggan pln mengatakan...

saya setuju pemadaman listrik memang sangat merugikan, terkait penjelasan bpk paino "pemadaman listrik tidak ada kaitannya dg peralihan klp ssm ke pln",pln saat ini melakukan opal untuk pelanggan eks klp yg rekening barunya tidak muncul dipln, sedangkan masalah ini masih dalam proses antar lembaga (klp dan Pln) jd konsumen yg sangat dirugikan tolong ditinjau kembali pelaksanaan opal oleh pln pak... karena pln masih menyewa jaringan klp,kok bisa-bisanya merusak/memutus jaringan yg bukan milik pln?

Posting Komentar

Terimaksih anda Telah Mengomentari artikel saya.

 

© Copyright by Berita online Lampung Tengah | By Nurmanto