METRO – Sebanyak 1.154 kursi untuk peserta test penerimaan calon pegawai negeri sipil daerah (CPNSD) Kota Metro kemarin kosong. Mereka tidak hadir saat pelaksanaan tes karena diduga lebih memilih mengikuti tes di daerah lain yang peluang kelulusannya lebih besar daripada Kota Metro
Dengan demikian, dari 4.160 perserta yang terdaftar dan memiliki tes hanya 3.006 peserta yang hadir. Ketidakhadiran ini menyebabkan banyak bangku yang telah disediakan panitia terpaksa kosong.
”Sekitar 27,5 persen peserta tidak hadir. Kemungkinan besar mereka mendaftar lebih dari satu tempat dan saat tes memilih formasi yang lebih banyak. Atau, bisa saja mereka berhalangan hadir,” ujar Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kota Metro, Yusuf Kota Alam
Berbeda dengan sebelumnya, panitia penerimaan CPNSD Kota Metro tahun ini meminta setiap peserta mengeluarkan kartu tanda penduduk (KTP) mereka. Ini untuk mengantisipasi adanya joki dan kecurangan lain dalam tes kali ini. Berdasarkan data, 5 peserta ternyata kedapatan tidak mampu menunjukkan KTP.
Setelah diminta, 2 peserta akhirnya mampu menunjukkan KTP mereka. Sementara 3 lain diminta membuat surat pernyataan di bawah materai bahwa mereka akan menunjukkan KTP mereka sampai waktu yang ditentukan panitia, “Apabila hingga waktu yang telah ditentukan mereka tidak bisa menunjukkan KTP, mereka akan kami anggap gugur,”terang Yusuf.
Sementara itu, Kasubid Pengadaan Pegawai BKPPD Ade Irwasyah, menambahkan, lembar jawaban komputer (LJK) tes CPNSD Kota Metro langsung dibawa ke Bandar Lampung sore hari kemarin. Panitia juga langsung melakukan pertemuan dengan pihak Universitas Indonesia (UI) selaku pembuat soal dan pengoreksi jawaban.
Ia memperkirakan, pengumuman kelulusan peserta tes CPNSD akan dilakukan pertengahan Desember 2009, atau lebih cepat dibanding tahun 2008 yang mencapai 20 hari. ”Sepertinya tahun ini lebih cepat karena sudah banyak system pengoreksian yang diperbaiki. Seperti, sistem kode dan sebagainya. Mungkin pertengangahan Desember,” pukasnya
Sebelumnya, BKPPD Kota Metro menerima 4.875 berkas pelamar. Dari jumlah tersebut yang memenuhi persyaratan hanya 3.931 berkas. Setelah melalui tahap komplain, berkas yang dinyatakan lolos bertambah menjadi 4.160. Mereka kemudian mendapat nomor untuk mengikuti tes. (*)
Sumber: Radar Lamteng
Senin, 08 Februari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar
Terimaksih anda Telah Mengomentari artikel saya.