blog how to, blog trick, blog tips, tutorial blog, blog hack

Pesawat Jatuh, 103 Tewas, selamat 1

Minggu, 16 Mei 2010

image TRIPOLI - Pesawat Afriqiyah Airways itu nyaris tanpa sisa. Hanya pecahan-pecahan kecil dan tentu saja rasa duka yang tertinggal setelah Airbus A330-200 milik maskapai tersebut jatuh di Bandara Internasional Tripoli, Libya, kemarin (13/5). Dari total 93 penumpang dan 11 awak pesawat, hanya seorang bocah laki-laki asal Belanda yang selamat.

Pesawat bertolak dari Bandara Internasional OR Tambo di Johannesburg, Afrika Selatan, sekitar pukul 01.00 kemarin (sekitar pukul 06.00 WIB). Lima jam kemudian, pesawat dengan nomor penerbangan 8U771 tersebut celaka saat hendak mendarat. ’’Tiba-tiba pesawat terbelah saat mendarat sekitar pukul 06.00 (sekitar pukul 11.00 WIB),” ujar pejabat Bandara Tripoli.

    Menteri Perhubungan Libya Mohammed Ali Zidan mengatakan, para korban tewas berasal dari Libya, Afrika, dan Eropa. Sementara dalam pernyataan resminya, pemerintah Belanda melaporkan 61 warganya tewas dalam kecelakaan maut tersebut. Mereka juga membenarkan satu-satunya korban selamat tercatat sebagai warga negara Belanda.

’’Seluruh penumpang dan kru pesawat, kecuali seorang bocah Belanda, tewas. Sejauh ini, jasad 96 korban tewas sudah berhasil diambil. Sisanya sedang dalam proses evakuasi,” terang Zidan seperti dilansir Agence France-Presse kemarin. Bocah delapan tahun yang tidak disebutkan namanya itu kini sedang menjalani operasi di ibu kota karena mengalami patah tulang yang cukup serius.

Pemerintah Libya langsung menerjunkan tim khusus untuk menyelidiki penyebab kecelakaan. Sebab, sebelumnya, tidak ada laporan kerusakan atau gangguan teknis dari kru pesawat. Apalagi, cuaca juga sangat cerah. Tiba-tiba, saat mendekati landasan dan hendak mendarat, pesawat nahas itu terbelah. Badan pesawat buatan Eropa ini pun terserak di sepanjang landasan.

    Tetapi, saksi lain mengatakan pesawat nahas itu terbakar sesaat sebelum menyentuh landasan. ’’Kecelakaan terjadi sekitar satu meter dari runway,” terang Bongani Sithole dari Afriqiyah Airways.

    Zidan menegaskan, meski penyebab pasti kecelakaan belum diketahui, tidak ada indikasi teror dalam insiden tunggal tersebut. ’’Dua kotak hitam pesawat sudah berhasil kami angkat dari lokasi kejadian. Bisa kami pastikan kecelakaan ini tidak berbau terorisme,” tandasnya. Konon, pesawat berlogo khas Afriqiyah Airways, 9.9.99, itu baru dioperasikan September lalu. (afp/jpnn/ade)

Read Full 0 comments

Bocah 8 Tahun Disunat Gaib

Kamis, 13 Mei 2010

S. Feri Zilal Nurbima (8), warga Jalan 9 Dusun II Margamulya, Kampung Terbanggibesar, Kecamatan Terbanggibesar, Lamteng, mengalami kejadian gaib. Percaya atau tidak, alat kelamin bocah tersebut tiba-tiba telah disunat.

Itulah yang terjadi pada anak kedua pasangan Sugiyanto (31) dan Tutik Yuliana (27) ini. Berikut penelusuran Radar Lamteng kemarin (10/5).

Tamrin/Terbanggibesar

Sugiyanto menuturkan, anak pertamannya, S. Feri Zilal Nurbima, yang masih duduk di bangku kelas 2 SDN Margamulya belum pernah disunat secara medis. Namun, alat kelaminnya kini layaknya seperti sudah disunat.

Peristiwa tersebut diketahui sekitar pukul 07.00 WIB, Sabtu (1/5) lalu saat Feri mandi di rumah Mbah Saliah. Rumah Feri berjarak 200 meter dari rumah Mbah Saliah.

Feri menumpang mandi di rumah Mbah Saliah setelah bermain di Way Rengas Jalan 9 Dusun II setempat bersama ketiga rekannya bernama Deki, Yoga, dan Wahyu.

Awalnya, Feri pulang sekolah sekitar pukul 11.00 WIB, Jumat (30/4) lalu. Pulang dari sekolah, Feri berpamitan main bersama temannya sekaligus menginap di rumah mbahnya sendiri.

Kemudian, keesokaannya saya mendapat kabar dari ibu saya (Mbah Saliah, Red) bahwa Feri sudah disunat. Karena, penasaran saya pun ke rumah ibu. Ternyata benar, alat kelamin anak saya seperti sudah disunat, terangnya.

Karena penasaran dan tekut terjadi apa-apa Sugiyanto bersama istrinya membawa ke mantri kesehatan, Supri, yang tidak jauh dari rumah mereka. Mantri kesehatan itu menyatakan putranya sudah disunat dan tidak ada infeksi.

Kata mantri, alat kelamin anak saya sudah bagus, ucap Sugiyanto sambil menunjukkan alat kelamin putranya.

Dari kejadian itulah, warga Jalan 9 Dusun II menjadi geger. Lalu, pihak keluarga Feri berinisiatif mengadakan syukuran.

Tepat malam Minggu (Sabtu/9 Mei 2010) saya bersama keluarga besar syukuran kecil-kecilan dengan memanggil warga terdekat, kata bapak dua anak ini.

Masih dikatakan Sugiyanto, dirinya maupun istri bahkan keluarga besar tidak memiliki ada firasat sebelumnya tentang putranya.

Kami di sini tidak ada firasat sama sekali, atas kejadian itu. Memang, beberpa bulan sebelumnya anak saya minta disunat bahkan sudah tiga kali dia minta. Tetapi saya belum mengizinkan karena kasian dia masih kecil dan rencananya saya mau sunat selesai sekolah dasar. Tapi sampai tujuan, anak saya sudah disunat secara gaib, bebernya.

Sementara, S. Feri Zilal Nurbima mengaku, ketika berada di Way Rengas dia tidak mandi. Hanya ketiga temannya saja yang mandi.

Waktu saya tidak mandi, saya ketemu anak kecil seperti saya. Semua badannya putih dari muka sampai kaki. Anak itu tidak bilang apa-apa dengan saya dan tidak lama dari itu anak tersebut pergi entah kemana, ucapnya.

Lanjutnya, setelah itu mereka berempat pulang ke rumah masing-masing. Sedangkan, Feri pulang dan menginap di rumah Mbah Saliah.

Di malam itu, saya tidurnya pulas ditemani mbah saya. Tiba-tiba, alat kelamin saya terasa sakit, hingga pagi harinya dilihat mbah saya dan ternyata saya sudah disunat, tandasnya. (*)

 

Sumber: radar lamteng

Read Full 0 comments

Pembajak Bus dibekuk

Kamis, 06 Mei 2010

TERBANGGI BESAR - Kerja keras tim buru sergap (buser) Polsek Terbanggibesar, Lamteng, membuahkan hasil. Terbukti, tersangka pembajak bus yang jadi buronan polisi selama empat bulan, berhasil ditangkap, sekitar pukul 14.00 WIB Selasa (4/5) lalu.

Tersangka tersebut yakni Atob (34) warga Kampung Tanjungratu, Kecamatan Waypengubuan, Lamteng. Ia diduga bersama temannya berinisial Gn, yang masuk daftar pencarian orang (DPO) melakukan penodongan menggunakan senpi rakitan jenis pistol. Modusnya, dengan cara membajak Bus Puspajaya jurusan Rajabasa-Unit II Tulangbawang, yang dikemudikan Hadis (29) dan ditumpangi 10 penumpang.

Peristiwa itu terjadi, sekitar pukul 17.30 WIB Jumat (8/1) lalu, di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) tepatnya Kampung Terbanggibesar.

Hal tersebut dipaparkan Kanitreskrim Polsek Terbanggibesar Ipda Samsuri mendampingi Kapolsek AKP Dennie Andreas kepada Radar Lamteng kemarin. Ia mengatakan, tersangka melakukan pembajakan bus Puspajaya dengan berpura-pura menjadi penumpang bus.

Awalnya, tersangka pura-pura menjadi penumpang sambil memberhentikan bus dari Bandarjaya. Sedangkan, temannya Gn membuntuti dari belakang bus, menggunakan sepeda motor. Ketika, melintas Jalinsum tepatnya di Kampung Terbanggibesar arah Menggala, tersangka langsung mengeluarkan sepucuk pistol sambil menodongkan kearah para penumpang dalam bus tersebut, ucapnya.

Para penumpang pun ketakutan, kata Ipda Samsuri, saat itulah, tersangka dengan leluasa mengambil harta benda penumpang berupa handphone (hp).

Dari aksi tersebut, tersangka berhasil merampas 10 buah hp berbagai jenis dari para penumpang. Setelah berhasil merampas hp, tersangka kemudian turun dari bus, dan kabur dengan sepeda motor yang dikendarai temannya Gn, yang membututi dari belakang bus, terangnya.

Akibat perbuatanya, tersangka akan dijerat pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan. Ancaman hukumannya 10 tahun penjara.

Sedangkan, temannya masih dalam pengejaran petugas, tegasnya.

Dihadapan penyidik, tersangka Atob mengakui perbuatannya tersebut. Hasil jarahan itu, dijualnya dengan harga bervariasi, dari mulai harga Rp150 ribu hingga Rp 350 ribu.

Dari hasil penjualan hp tersebut, yang totalnya Rp2,3 juta itu, kami habiskan untuk berfoya-foya. Sedangkan senpi yang digunakan untuk menodong korban, dibawa teman saya Gn, yang kini buron polisi, tandasnya. (rin/gde)

 

sumber : radar lamteng

Read Full 0 comments

Tersangka begal Di bekuk aparat

Senin, 03 Mei 2010
SEPUTIH MATARAM - Tim buru sergap (buser) Polsek Seputihmataram Lamteng, sekitar pukul 05.00 WIB kemarin (30/4) berhasil mengamankan empat tersangka, yang diduga melakukan penodongan dan pembegalan motor.

Keempat tersangka tersebut yakni Wy Sumantra (21), Md Apriadi (18), Md Darme (21) dan Kt Astike (20). Mereka semuanya warga Kampung Wirataagung, Kecamatan Seputihmataram, Lamteng.

Selain tersangka, petugas juga menyita barang bukti 1 unit Yamaha Mio Soul warna hitam, dan 1 unit Yamaha RX King warna biru yang digunakan para tersangka. Berikut dua bilah sajam jenis pisau. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 21.30 WIB Kamis (29/4) lalu, di Jalan Kampung Varia Agung, Seputihmataram.

Sementara, korban pembegalan bernama Rebes (31) warga Dusun 7, Kampung Pajarmataram. Akibat kejadian itu, korban mengalami kerugian berupa sepeda motor jenis Suzuki Smash. Namun, motor itu tidak berhasil dibawa kabur oleh kawanan tersangka tersebut.

Demikian dikatakan Kanitreskrim Polsek Seputihmataram Aiptu Anwar Halusi mendampingi Kapolsek AKP Mupian Somad dan Kapolres Lamteng AKBP Dedi Jumadi kepada Radar Lamteng kemarin.

Modusnya, mereka menghadang motor korban saat melintas di Jalan Kampung Varia Agung, Seputihmataram. Lalu, kawanan begal itu melakukan penodongan menggunakan dua bilah sajam (senjata tajam) jenis pisau. Usai kejadian itu, korban melapor ke Mapolsek Seputihamataram.

Menindak lanjuti laporan tersebut, anggota langsung bergerak dan berhasil mengamankan keempat tersangka di kediamannya masing-masing, tanpa perlawanan. Kini mereka mendekam di Mapolsek Seputihmataram, untuk diminta keterangan lebih lanjut, bebernya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka akan dijerat dengan Pasal 365 KUHP tentang curas. Ancaman hukumannya sembilan tahun penjara, tandasnya. (rin)

Sumber: radar lamteng
Read Full 0 comments

3 Siswa SMAN 1 TB Tidak LULUS UN

Sabtu, 01 Mei 2010
TERBANGGIBESAR – Tiga siswa SMAN 1 Terbanggibesar (TB) dinyatakan tidak lulus ujian nasional (UN). Itu diketahui saat pengumuman kelulusan siswa pada Senin (26/4).

.

Waka Kurikulum Supriyanto, S.Pd mendampingi Kepala SMAN 1 TB Drs. Hi. Dasio Priambodo mengatakan, tiga siswa yang tidak lulus UN tersebut berasal dari kelas IPS satu siswa dan kelas IPA sebanyak dua siswa.

Sementara di ruang kelas akselerasi, siswa terlihat resah saat wali kelas akan membagikan amplop berisi penentuan kelulusan. Setelah amplop terbuka ternyata hasilnya semua tertulis lulus.

Sujud syukur dan sorak spontan dilakukan siswa. ”Lega, plong itulah yang kami rasakan sekarang karena apa yang kami harapkan tercapai yakni lulus. Keyakinan kami akan lulus juga karena dibarengi usaha maksimal yang telah kami lakukan dengan giat dan semangat tinggi belajar, pungkas Muhammad Farhan, ketua kelas akselerasi yang sudah diterima di Universitas Lampung jurusan fakultas teknik biofisika melalui jalur penelusuran kemampuan akademik dan bakat (PKAB).

Guru SMAN 1 TB Amriati, S.Pd didampingi wali kelas lainnya Demiyati, S.Pd, Kristiwati, S.Pd, dan Dra. Listiawati merasa bersyukur karena rata-rata siswa SMAN 1 TB dapat lulus UN. (uci/afs)

Sumber: radar lampung
Read Full 0 comments

Siswa SMAN 1 Seputih Mataram Lulus 100 %

SEPUTIH MATARAM – Sebanyak 146 siswa kelas XII siswa SMAN 1 Seputihmataram, Lamteng, pada pengumuman kelulusan Senin (26/4) lalu seluruh siswanya lulus UN (ujian nasional). Rinciannya, program IPA berjumlah 75 siswa dan IPS berjumlah 71 siswa.

Kepala SMAN 1 Seputihmataram Hj. Nurlina, S.Pd, M.M.Pd saat ditemui Radar Lamteng di ruang kerjanya kemarin (27/4) mengatakan, bahwa dewan guru sekolah ini merasa bangga dan puas, atas hasil yang telah dicapai oleh anak didiknya. Selain itu, apa yang diharapkan pihaknya selama ini mencapai target yakni kelulusan 100 persen.

”Setelah pelaksanaan pengumuman ujian pada tanggal 26 April 2010 lalu, pihak sekolah akan melaksanakan cap jari pada siswa yang telah lulus dan waktu pelaksanaannya belum bisa ditentukan. Karena, surat keterangan hasil ujian nasional (SKHUN) dan blanko ijazah, belum ada. Selain itu, untuk mengatasi hal tersebut, pihak sekolah akan menerbitkan surat keterangan hasil ujian nasional sementara, yang berlaku sampai dengan diterbitkannya SKHUN dan ijazah asli,” terangnya.

Nurlina menambahkan, surat keterangan hasil ujian nasional sementara ini, bisa dipergunakan untuk keperluan melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi, atau pun bisa juga dipergunakan untuk melamar pekerjaan.

”Pengumuman hasil ujian nasional (UN) dan ujian akhir sekolah (UAS) di SMAN 1 Seputihmataram telah diumumkan pada Senin lalu. Pengumuman kelulusan tersebut berjalan dengan tertib, aman dan lancar. Adapun, seluruh siswa yang telah lulus langsung mengadakan syukuran bersama dengan dewan guru beserta staf tata usaha, dengan acara doa bersama dan dilanjutkan dengan makan bersama di sekolah setempat,” pungkasnya. (bil/gde )

Sumber: radar lamteng
Read Full 0 comments
 

© Copyright by Berita online Lampung Tengah | By Nurmanto